Pembiayaan Rakyat Syariah Al Salaam
menargetkan pertumbuhan aset 35
persen. Direktur BPRS Al Salaam Cahyo
Kartiko mengaku optimis mampu
menggenjot aset hingga Rp 235 miliar
atau meningkat dari posisi sebelumnya Rp
171 miliar.
''Untuk pembiayaan, kami targetkan
peningkatan portofolio hingga mencapai
Rp 214,5 miliar,'' katanya pada
Republika, Selasa (8/3).
Per Desember 2010, BPRS Al Salaam
mencatat pembiayaan sebesar Rp 154,4
miliar, dengan akad murabahah sebesar
Rp 126,29 miliar dan akad mudharabah
sebesar Rp 3,1 miliar. Kendaraaan
bermotor mendominasi hingga 35 persen,
sementara mikro 15 persen, dan
multiguna, salah satunya modal kerja,
menyusun sisanya.
Di 2011, Cahyo mengaku pihaknya akan
semakin ekspansif pada pembiayaan
kendaraan bermotor dan modal kerja.
Produk Dana Talangan Haji (DTH) juga
bakal digenjot. BPRS Al Salaam juga akan
luncurkan produk baru gadai emas. Ia
menilai produk ini akan bermanfaat
terutama bagi nasabah pengusaha yang
membutuhkan dana cepat dengan proses
yang pendek.
Red: Stevy Maradona
Rep: Sefti Oktarianisa